RSS

Kamis, 29 Desember 2011

Lima Cara Alami Memerangi Jerawat Membandel

Timbulnya jerawat di wajah sering kali menganggu penampilan serta menghilangkan kepercayaan diri. Namun tak jarang, produk perawatan yang ditawarkan di pasaran tak mampu menghentikan timbulnya jerawat.


Daripada mengobati, lebih baik mencegah timbulnya jerawat tersebut dengan cara alami. Kuncinya ada di gaya hidup kita. Simak caranya dalam enam langkah yang dikutip dari Carefair.com berikut ini.

1. Perbanyak makan bawang putih
Bawang putih dapat menghancurkan bakteri merugikan di pori-pori kulit. Selain itu bawang putih juga berfungsi meningkatkan sistem kekebalan tubuh, temasuk kulit. Sehingga timbulnya jerawat pun dapat dicegah.

2. Sinari kulit dengan matahari

Kulit memerlukan sinar matahari supaya terjaga kesehatannya sehingga sel-selnya dapat aktif secara sempurna. Biarkan kulit terkena sinar matahari pagi paling tidak 15 menit setiap harinya.

3. Olahraga dan tidur cukup
Stres yang Anda alami setiap hari juga akan memicu ketidakseimbangan hormon dan berakhir pada timbulnya jerawat. Olahraga dan tidur yang cukup akan membantu tubuh menstabilkan kembali hormon-hormon Anda.

4. Cuci muka dengan air hangat
Jerawat bisa timbul karena kotoran yang mengendap di pori-pori. Air hangat akan membuat pori-pori terbuka untuk sementara, sehingga sabun khusus wajah Anda bisa membersihkan kulit secara maksimal. Setelah bersih, basuh kembali wajah Anda dengan air biasa, agar pori-pori kembali menutup.

5. Bersihkan tubuh dari racun
Makanan yang kurang bersih dan polusi yang kita alami setiap hari dapat menjadi racun dan merangsang timbulnya jerawat di kulit. Cara membuang racun (detoksifikasi) yang alami adalah dengan meminum air putih yang cukup setiap hari. Racun-racun yang mengendap di dalam tubuh akan keluar bersama kotoran dan keringat, sehingga jerawat pun tak timbul.

By Ayu Kinanti 

6 Hal yang Dapat Mencegah Rambut Menjadi Bercabang



Satu masalah yang banyak menimpa rambut para wanita adalah rambut bercabang. Mengutip dari kabarinews, rambut bercabang disebabkan oleh minyak yang dihasilkan kelenjar minyak di bawah kulit kepala tidak sampai ke ujung rambut hingga membuat rambut kering. Penyebab lain bisa dari pemakaian pengering rambut berlebihan, pewarnaan rambut, dan penggunaan shampo yang salah.

Berikut ini 6  hal yang dapat dilakukan untuk mencegah rambut bercabang:

Sisirlah rambut sebelum Anda keramas
Proses menyisir akan membuat penyebaran minyak lebih merata hingga ke ujung rambut.

Pilih sampo yang sesuai dengan jenis rambut
Kenali dulu jenis rambut Anda sebelum membeli shampo. Jangan membeli shampo untuk rambut berminyak jika ternyata rambut Anda kering.

Keramas seperlunya
Terlalu sering keramas dapat menyebabkan hilangnya kelembapan dari rambut Anda. Keramaslah antara 2-5 hari sekali, tapi sesuaikan juga dengan kondisi kulit kepala dan aktivitas yang Anda lakukan.

Bilas rambut dengan air dingin

Mulai sekarang cobalah keramas menggunakan air dingin. Air yang hangat tidak dapat menjaga kelembapan kulit Anda.

Gunakan sisir bergigi jarang
Ketika rambut Anda masih basah, misalkan baru selesai keramas, jangan gunakan sisir bergigi rapat karena hal tersebut dapat
merusak rambut. Saat mengeringkan rambut, jangan gosok-gosok handuk terlalu kasar karena dapat menyebabkan rambut Anda patah.

Potonglah rambut secara berkala
Sempatkan diri Anda untuk melakukan pemotongan rambut berkala. Perlu diingat, jangan gunakan pisau cukur karena itu dapat merusak struktur ujung rambut. Lakukan pemotongan setidaknya 6-8 minggu sekali.

Kenali Penyebab Kebotakan Sebelum Anda Mengalaminya



Berbagai cara dilakukan wanita demi mendapatkan mahkota yang sempurna. Tak jarang, karena beberapa faktor, Anda menjadi kalang kabut saat menemukan rambut Anda perlahan rontok. Kalau sudah begini, kebotakan merupakan hal yang sangat dihindari.

Selain faktor-faktor medis seperti penggunaan sampo dengan bahan kimia yang berlebihan, varian gen, dan menopause, terdapat pula faktor lain yang disebabkan dari gaya hidup Anda yang buruk, diet, dan stres. Tiga hal tersebut terbukti secara medis menjadi penyebab kebotakan.
Merokok
Merokok merupakan faktor signifikan yang berpengaruh terhadap kesehatan rambut Anda. Kepada Reuters, Lin-Hui Su dari Far Eastern Memorial Hospital dan Tony Hsiu-Hsi Chen of National Taiwan University di Taipei mengemukakan bahwa merokok dapat mengganggu folikel rambut Anda serta mengganggu darah dan hormon bersirkulasi ke kulit kepala. Riset medis pun telah membuktikan sejak lama bahwa terdapat sekitar empat ribu racun kimiawi yang beredar di dalam tubuh Anda saat menghisap sebatang rokok, tentu kesehatan kulit kepala dan rambut merupakan salah satu target serangan mereka.
Melihat efek buruk rokok terhadap salah satu bagian vital di tubuh Anda ini, sudah saatnya Anda berhenti merokok sekarang juga. Karena tak hanya kesehatan rambut yang kembali normal, melepaskan rokok dari kehidupan adalah cara terbaik menghindari penyakit-penyakit fisik ‘kelas berat’ baik dalam jangka waktu yang pendek maupun panjang.

Diet yang buruk
Seperti bagian tubuh Anda yang lain, rambut pun memerlukan nutrisi yang cukup untuk membuatnya tumbuh sehat. Kekurangan nutrisi yang baik terhadap rambut menimbulkan efek lambatnya pertumbuhan rambut.
Stop Hairloss Now merekomendasikan buah-buahan dan berbagai jenis makanan yang mengandung vitamin A, B6, B12 dan C. Makanan yang mengandung vitamin A akan membantu perkembangan sel-sel alami di dalam tubuh, termasuk rambut dan kulit kepala. Buah-buahan berwarna merah, kuning, dan jingga tergolong sebagai makanan yang mengandung vitamin A, bersama dengan minyak ikan, susu murni, dan telur.

Asupan vitamin B6 dan B12 untuk tubuh juga bagus dalam menambah kesehatan rambut Anda. Fungsi dari jenis vitamin B ini adalah membuat sel darah merah berformasi normal sehingga dengan mudah membawa oksigen ke rambut Anda. Perlu kami tekankan, rambut yang sehat dan kuat bergantung dari seberapa bagus asupan darah dan oksigen ke kulit kepala dan rambut Anda. Daging ayam, ikan, jagung, gandum, dan kacang kedelai merupakan makanan yang mengandung varian vitamin B ini.

Kekurangan vitamin C pun dapat menyebabkan rambut mudah patah, karena faktanya makanan yang mengandung vitamin C sangat esensial dalam memproduksi kolagen, jaringan yang menghubungkan setiap struktur sel di dalam tubuh, termasuk rambut. Makanlah banyak jeruk, tomat, lada, dan sayuran berdaun hijau gelap untuk mendapat asupan vitamin C lebih.

Stres pun ikut memicu
Ternyata secara psikologis, rambut Anda juga dapat merasakan dampaknya. Daniel K. Hall-Flavin, M.D. dari Mayo Clinic dengan tegas menyebutkan bahwa stres dan kerontokan rambut sangat memiliki hubungan yang kuat.

Terdapat tiga jenis kerontokan rambut yang diurainya; alopecia areata, yang terjadi saat Anda stres dan memicu sel darah putih menyerang folikel rambut sehingga menghentikan pertumbuhan rambut, lalu telogen effluvium yang dari dalam memicu pertumbuhan rambut namun pada fase istirahat kulit kepala, sehingga dalam jangka waktu lama, saat Anda menyisir, rambut dengan mudah berjatuhan. Yang terakhir adalah trichotillomania, sebuah keadaan saat Anda tidak tahan untuk tidak menjambak rambut sendiri sehingga secara langsung rambut akan rontok. 

By Gembira Putra Agam
^_^ keep smile